Sunday 15 May 2016

BERPRESTASI KARENA MENGHAFAL AL-QUR’AN



BERPRESTASI KARENA MENGHAFAL AL-QUR’AN
 
Orang tua mana yang tidak bangga memiliki anak yang berprestasi sekaligus penghafal Al-Qur’an? Kebanyakan orang tua tentu bahagia ketika anaknya berprestasi apalagi sebagai penghafal Al-Qur’an.
Menghafal bukanlah perkara yang mudah juga bukan perkara yang susah. Ada anggapan bahwa menghafal Al-Qur’an menjadi suatu beban dan memiliki banyak  hambatan. Menyita banyak waktu dan membutuhkan kesabaran. Sehingga, tak sedikit pula orang tua yang justru meragukan kemampuan anaknya dalam menghafal Al-Qur’an.  Karena keraguan itu, mereka menganggap bahwa prestasi akademik dalam pendidikan formal lebih penting daripada kemampuan menghafal Al-Qur’an.
Bagi sebagian orang tua, sekolah lebih penting untuk masa depan anak. Orang tua lebih memilih menyekolahkan anaknya di sekolah-sekolah favorit dibanding memasukkan anak-anaknya di pondok pesantren atau di tempat-tempat menghafalkan Al-Qur’an.   Minimnya pemahaman tentang keutaman menghafal Al-Qur’an, menjadi alasan untuk tidak menghafal Al-Qur’an. 
Padahal, dalam menghafal Al-Qur’an justru banyak yang bisa diambil manfaat dari proses menghafal Al-Qur’an itu sendiri. Mulai dari proses menghafal maupun metode menghafal Al-Qur’an. Beberapa manfat menghafal Al-Qur’an yakni akan mendapatkan keutamaan di dunia dan akhirat. Diantaranya Al-Qur’an akan mensyafaati dirinya di hari kiamat, akan memperoleh mahkota kemuliaan, akan mendapatkan kemuliaan dari Nabi Muhammad SAW. Selain itu, ada banyak manfaat lain yang tidak diketahui oleh orang-orang, diantaranya adalah meningkatkan prestasi seorang anak.
Dalam artikel ini, akan dibahas lebih lanjut mengenai manfaat menghafal Al-Qur’an dalam meningkatkan prestasi seorang anak, diantaranya :
1.      Melatih daya konsentrasi.
Menghafal Al-Qur’an dapat membantu meningkatkan konsentrasi. Menurut Profesor Psikologi di Universitas Imam Muhammad bin Su’ud Al-Islamiyah di Riyadh, Dr. Abdullah Subaih dengan menghafal Al-Qur’an maka siswa akan terlatih untuk berkonsentrasi karena untuk menghafal ayat-ayat Al-Quran. Seseorang tidak boleh lengah dan lepas konsentrasi untuk menghafal dengan baik. Sehingga dengan menghafal Al-Quran akan terlatih untuk berkonsentrasi yang tinggi.
2.      Menstimulus otak dan tingkat kecerdasan.
Aktifitas menghafal Al-Qur’an, dapat mengaktifkan sel-sel otak dan sel badan, sehingga menjadi lebih kuat dibanding orang yang tidak menghafal. Semakin banyak seseorang menggunakan otaknya maka semakin banyak pula sel-sel otak yang terhubung, sehingga menyebabkannya semakin cerdas.
3.      Menumbuhkan kedisiplinan.
Manfaat lain dari menghafal Al-Qur’an adalah menumbuhkan kedisiplinan dalam diri seseorang. Seorang penghafal harus pandai-pandai memanajemen waktu dengan baik. Membagi porsi waktu antara aktifitas menghafal dan aktifitas keseharian. Dalam aktifitas menghafal, ia harus bisa membagi waktu untuk menghafal, tasmi’ (memperdengarkan hafalan), maupun murojaah (mengulang kembali hafalan yang sudah dihafal). Belum lagi, aktifitas lain yang harus dikerjakan oleh anak yang menghafal Al-Qur’an sekaligus bersekolah. Ia juga harus pandai-pandai mengatur waktu antara prioritas menghafal dan prioritas sekolah. Berdasarkan pembiasaan untuk membagi waktu dengan baik, secara otomatis akan menumbuhkan kedisiplinan dalam pribadi seseorang.
4.      Menjadi pribadi yang baik.
Orang yang menghafal Al-Qur’an akan terbiasa belajar keseriusan dalam hidup serta belajar untuk mengatur hidup. Tidak asal melangkah dan mengambil keputusan. Seorang yang menghafalkan alqur’an akan merasa memiliki tanggung jawab untuk senantiasa menjaga. menjaga dalam artian disini tidak sebatas menjaga hafalan saja akan tetapi menjaga perilaku dan sikap sebagai seorang penghafal alqur’an selain itu, ia akan  berusaha untuk mengamalkan dan mengajarkannya. Seperti hadits Nabi Muhammad SAW. Yang artinya “ sebaik-baik kalian adalah yang belajar alqur’an dan mengajarkannya”.
5.      Meningkatkan kemampuan berbahasa
Bahasa adalah simbol bunyi yang diucapkan sehari-hari sebagai cara berkomunikasi antar satu dengan yang lain.
6.      Menentramkan jiwa
Al-Qur’an adalah sebaik-baiknya bacaan bagi orang mukmin. Baik di kala senang maupun susah, di kala gembira maupun sedih. Bahkan membaca Al-Qur’an bukan saja menjadi amal dan ibadah, tetapi juga menjadi obat dan penawar bagi orang yang gelisah jiwanya. Bancaan Al-Quran dapat memberikan ketenangan jiwa dan penyembuhan penyakit bagi orang yang membaca dan mendengarkannya. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Isra’ ayat 82:
 Dan kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.

Lantas, Mengapa Menghafal Al-Qur’an dapat Meningkatkan Prestasi ?
Berdasarkan beberapa manfaat menghafal alqur’an diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa menghafal Al-Qur’an memberikan implikasi yang baik, yakni dalam mengembangkan kentrampilan dasar serta meningkatkan prestasi. Beberapa kasus membuktikan bahwa bila anak dilatih menghafal Al-Quran, prestasi belajarnya juga akan meningkat. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata prestasi belajar peserta didik antara mereka yang menghafal Al-Qur’an dengan yang tidak menghafal Al-Qur’an.Orang yang terbiasa menghafal al-Qur’an, maka ia akan belajar keseriusan dalam hidup, serta belajar menata dan mengatur hidupnya.
Ketika orang tua telah mengingingkan anaknya untuk menghafal Al-Qur’an, maka lebih baik sejak dini, terbukti dari beberapa Imam besar seperti Imam Syafi’i, Ibnu Sina, Imam Hambali, Umar bin Abdul Aziz, Ibn Khaldun adalah imam-imam yang sudah hafal alquran dalam usia yang masih belia. Ketika beranjak dewasa dan matang, atas kehendak Allah, imam-imam tersebut menjadi ilmuwan, politisi, dan orang yang sangat berpengaruh pada zamannya. 
Semoga bermanfaat,,,,,
by: Thu'adi
****

 

No comments:

Post a Comment